Cerita Tukimin tentang Hitler

Cerita Brilian Fatah Kumaradani (15 Tahun)

Di dalam sebuah kelas setelah pelajaran bahasa Inggris, Tukimin mendapatkan pengumuman bahwa ia juara dalam lomba bercerita di tingkat kelasnya. Ia  diminta gurunya untuk maju ke depan kelas. Gurunya memberitahu teman-teman Tukimin bahwa ia juara kelas. 

Guru dan teman-temannya memberikan ucapan selamat. Lalu gurunya bertanya, “Tukimin, apakah kamu siap untuk mengikuti lomba bercerita antarkelas di sekolah?” Tukimin menjawab, “Siap, Bu.” Lalu teman-temannya memberikan ucapan selamat kepadanya.

Lalu saat istirahat, Tukimin bertemu dengan teman-temannya. Ia bertemu dengan Agus. Agus pun memberi ucapan selamat kepadanya. Kemudian, ia  juga bertemu temannya yang lain, bernama Latif. Latif juga memberikan ucapan selamat kepada Tukimin.

Saat di kantin, Tukimin bertemu dengan Alex dan Mei. Alex bertanya, “Apakah ini impianmu untuk menjadi juara sekolah dalam kompetisi bercerita?” Tukimin pun menjawab, “Iya, Lex.” Mei juga berharap supaya Tukimin menjadi juara.

***

Sebelum lomba itu dimulai, Tukimin berlatih di rumah dengan Alex. Tukimin membacakan ceritanya di depan Alex. Alex terkejut karena Tukimin sangat pandai bercerita.

Cerita yang dibawakan Tukimin juga menarik, judulnya “KEMATIAN HITLER”. Awalnya, ia merasa gugup, tapi Alex meyakinkan Tukimin untuk percaya diri. Saat selesai, Alex memberikan tepuk tangan dan memberi semangat kepada Tukimin.

***

Saat lomba di sekolah, Tukimin bercerita dengan hebat. Tukumin bercerita di depan seluruh warga sekolah. Teman-temannya mendoakan agar Tukimin menjadi juara. Suaranya sangat lantang hingga membuat penjaga sekolah yang tidur pun terbangun.

Setelah selesai, Tukimin dan teman-temannya pergi ke kantin untuk makan siang. Sesampainya di kantin, Tia mendengar pengumuman tentang hasil lomba tersebut. Ternyata ia menjuarai lomba tersebut dengan cerita tentang Hitler.

***

Brilian Fatah Kumaradani (15 tahun) merupakan siswa kelas 9 SMP N 8 Yogyakarta. Ia tinggal di Yogyakarta, tepatnya di Terban, Gondokusuman, Yogyakarta. Penulis dapat ditemui lewat Instagram dengan nama: @superryuu._.